Rabu, 16 Oktober 2013

Lekas sehat Ila ku sayang...

pagi ini aku terbangun mendengar rengekan Ila. kulihat jam, jam 3 pagi ternyata. kuambil ila untuk ku neneni, ups, badannya panas, mm.. bukan sedekar hangat ternyata. ku ambil termometer, ku cek, ternyata sudah haampir 39 derajat celcius. berhubung Ila masih tampak ngantuk, bahkan sambil memejamkan mata, hanya mulutnya saja yang mengeluarkan suara rengekan, akhirnya ku putuskan untuk mengompres dengan air hangat dulu dengan niatan obat akan di minumkan saat sudah bangun nanti.

kupikir sudah sembuh, karena sejak siang kemaren sudah tidak hangat lagi, bahkan rencananya pagi ini bisa dimandiin karena memang sudah tidak mandi di bak beberapa hari terakir karena badannya hangat. kali ini Ila mungkin ketularan aku yang emang sedang batuk dan pilek yang agak berat, meski sudah minum obat dan pakai masker tp ternyata masih ketularan juga, maafin umimu ya nak..


bolak balik dikompres, turun sedikit, alhamdulillah kalau nenen langsung mau, bahkan seperti haus terus. pagi sekitar jam 6 ila bangun, ku racikkan obat, panadol drop yang dicampur dengan larutan gula, maafin umi ya nak, harusnya ila masih nogulgar (no gula-garam) tapi karna setiap diminumkan obat selalu dimuntahin, akhirnya untuk sementara baru cara ini yang bisa dilakukan (meski memperparah batuknya karena itu larutan gula) tp setidaknya umi senang ila bisa menelan obatnya biar segera turun panasnya, nanti kita pikirkan perubahan caranya.

siang jam setengah 12 aku pulang ke rumah, karena kalau ila masih demam, itu artinya harus minum obat lagi.
aku pulang naik bajai karena abi harus mengurus administrasi nya di kampus yang tidak bisa ditunda lagi. sesampainya di rumah, ku lihat ila tengah di gendong mbah yah, nunduk lesu, dengan pandangan sangat layu, bahkan mata tidak sampai 5 watt mungkin hanya 2 watt (emang lampu). ubun2nya ditempeli parutan brambang, hm.. itu artinya pileknya makin parah, benar saja, kuperhatikan dengan seksama di bawah hidungnya sudah meler cairan (kasiaannya anak umi.. hiks..). mbah yah bilang dia gak mau banyak minum, tp kalo makan masih mau, akibatnya pipisnya juga jarang, padahal pas aku di rumah dia mau sering kalo nenen langsung.

selesai pumping ku coba untuk memasukkan ASi ke botol untuk di cobakan ke Ila, siapa tau Asi Fresh di botol dia mau, ternyata tidak juga. ya sudah lah ku neneni langsung saja, alhamdulillah mau. tapi dibaringkan ngerengek, di gendong juga ngerengek, pandangan sayu, badannya lemas, sama sekali tidak ada senyum.. sedih melihatnya, padahal biasanya selalu tebar senyum.. ini pengalaman kedua ke tiga ku, dulu dia sempet meler dan pendiem pas mudik ke riau, tp masih bersemangat, trus pernah juga demam, tp cm semalam, trus baru ini nih yang cukup berat.. segera lekas sembuh ya nak.. Umi sayang Ila... :)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar